Tanya Pada Siapa
(Oleh: Mery Lylian )
Kala diri ini, terbelenggu rasa sesal didada
Saat panas, membara menerpa tubuhku, yang rapuh
Seakan menghempas jiwaku oleh ketidakpastian
Kemarau
yang kian membakar jiwaku
Perih, pedih menyayat kalbu
Bagai di padang yang tandus, seakan menanti
Setetes air kesejukan
Dan bertahan hidup, dalam roda yang penuh,.
Dengan ketidakadilan, dan ketidakberdayaan,...
Hanya bisa tunduk, dan pasrah
Menerima takdir yang malang
Dalam kisah seorang , pengembara
Yang menanti akan arti kehidupan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar